Bukit Pilar Angin – beraneka ruang rekreasi di Kabupaten Garut kala ini banyak yg dibilang Barut, lantaran dengan kemenangan bermacam macam alat dan sejumlah turis yg datang ke Garut, ada beberapa lokasi yang di buka bagi umum dan dijadikan tempat tur contohnya di Garut Selatan, selain menyimpan puluhan ruang darmawisata ada salah satu tempat tamasya yang waktu ini berulang hitz dikalangan turis lokal, ialah bukit pilar angin.
lokasi ini belum demikian tidak sedikit diketahui oleh warga luas, namun telah ternama diwilayan Kabupaten Garut tunggal Ada beberapa factor yang menciptakan beberapa lokasi tur di garut cangga dikenal oleh warga luas, salah satunya kurangnya informasi dan sarana yg memberitakan dengan cara detil tempat tamasya baru di Garut ini.
lokasi ini menjadi cocok idola untuk pelawat yang senang berfoto – foto baik itu beberapa mulai dewasa maupun beberapa fotografer piawai yang mau meraih view bagus bagi Bukit Pilar Angin Garut kamu yg ingin mendapatkan pengalaman baru dan nuansa alam masih tamasya yang menakjubkan tak ada salahnya pada datang ke ruang darmawisata bukit pilar Angin yg ada di Garut sebelah selatan. kamu dapat menuju kelokasi dengan memanfaatkan roda empat, roda dua, Bus pariwisata maupun kendaraan umum. dgn track jalan yang pass memadai namun banyak belokan yg harus plus hati – hati.
lokasi tur ini ialah bukit yg jelita dgn panorama yg resmi luar natural dan barangkali tak tidak sedikit di Indonesia, lantaran di bukit pilar Angin garut tercantum anda dapat menonton gerombolan domba putih diarea kurang lebih lokasi tur ini.
Bukit Pilar Angin terletak di belakang bukit Cikajar, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut. ruang darmawisata ini sanggup kamu tempuh bersama waktu langka lebih 3 sampai 4 jam perjalanan bersama celah tempuh 104 kilometer bermula pusar kota Garut.
untuk kamu yg mempunyai pengalaman maupun hal mari dapat melanjutkan hal terkandung di kolom pemandangan dibawah supaya bersama mudah kita bisa mendiskusikannya dan mampu menopang beberapa orang yg berulang mencari area tur terhadap tamasya mereka. trimakasih